ilustrasi (Foto : Google)
Sebuah perusahaan penyuplai HDD, Nidec, mengumumkan telah membuka kembali aktifitas produksinya. Nidec yang berbasis di Jepang ini berkontribusi terhadap 75 persen ketersediaan HDD secara global. Kabar mengenai pulihnya aktifitas produksi Nidec akan membantu pemulihan pasokan HDD di kuartal 4 tahun 2011 ini.
Saat ini Nidec mempunyai 10 basis produksi di Thailand, sedangkan 8 di antaranya mengalami kerusakan akibat banjir. Seiring surutnya ketinggian air, Nidec mengumumkan pabriknya di Rangsit, yang berhenti beroperasi pada 13 Oktober lalu, telah mulai berproduksi pada 25 Oktober.
Sedangkan pabrik lainnya di Ayutthaya juga telah memulai operasinya pada 4 November lalu. Demikian dilansir dari Digitimes, Selasa (8/11/2011).
Dua pabrik milik Nidec di Filipina juga akan menaikkan kapasitas produksinya dari 15 juta menjadi 25 juta unit. Lalu pabriknya di China akan menaikkan produksi dari 10 juta menjadi 15 juta unit.
Meskipun ini belum cukup untuk menormalkan kembali pasokan HDD secara global, setidaknya kenaikan produksi ini akan membantu proses pemulihan.
Sebelum banjir menghantam Thailand, proporsi kapasitas produksi Nidec adalah 62 persen, 23 persen, dan 15 persen untuk pabrik di Thailand, Filipina, dan China. Nantinya, proporsi produksi di Filipina dan China akan naik menjadi 36 persen dan 21 satu persen, meninggalkan proporsi untuk Thailand hanya sampai 43 persen.
0 komentar:
Posting Komentar